Setelah berulang kali tertunda dan jadwal penayangan resmi yang berubah-ubah tanggalnya akhirnya Shazam Fury of the Gods tayang juga di bioskop mulai 15 Maret 2023.
Film ini lebih berfokus pada perkembangan karakter dan berusaha menyeimbangkan cast-nya yang memang banyak. Masih disutradarai David F. Sandberg, sekuel Shazam ini menampilkan wajah-wajah yang sudah dikenal seperti Zachary Levi, Asher Angel, Jack Dylan Graze, Adam Brody, Ross Butler, Meagan Good, Djimon Hounsou, dan lainnya.
Selain itu ada Helen Mirren, Lucy Liu, dan Rachel Zegler menjadi para karakter baru yang turut memeriahkan film ini. Berdurasi 2 jam 10 menit, film ini dimulai dengan lanjutan kisah keluarga Shazam setelah film pertamanya. Di sekuel ini, enam orang anak yang berubah menjadi Shazam itu sudah mulai dikenal buat aksi mereka di Philadelphia.
Alih-alih dikenal sebagai superhero hebat, mereka malah dikenal sebagai “Pecundang dari Philadelphia” karena berbagai masalah yang mereka timbulkan setelah melakukan aksi. Walaupun begitu, mereka terkesan tidak menghiraukan respon dari publik dan tetap membantu orang-orang yang membutuhkan pertolongan.
Layaknya manusia seringkali berkonflik dengan sesama saudaranya. Tidak hanya saudara kandung, di sini Billy Batson juga cekcok kepada para saudara tirinya. Awalnya hanya sebatas perdebatan biasa, namun pelan-pelan justru mulai menggangu hubungan mereka yang pada akhirnya terasa umum dan memang merupakan fase yang mereka harus lalui bak keluarga normal .
Sejak awal persaudaraan mereka begitu kuat ditampilkan. Keenam saudara tiri ini sudah seringkali melakoni aksi superhero. Walaupun aksi heroik mereka tidak diakui kota Philadelphia, Billy dan kawan-kawan tetap melakukan tindakan baik. Tapi, tindakan baik atau buruk terlalu subjektif di mata masyarakat pada jaman sekarang.
Di Shazam kali ini kembali mengingatkan kepada penontonnya kalau film superhero itu bisa membuat penonton fun, feel good, tersenyum, tertawa terbahak-bahak, dan tentunya menghibur. Terlebih lagi Shazam walaupun sangat ringan dan terkadang konyol dan cheesy karena tentu karakternya kebanyakan masih anak-anak itu, tapi tetap mampu sangat powerful, menohok dan menggugah perasaan tentang kasih sayang tulus antar keluarga tidak sedarah itu.
Tidak hanya pada kubu manusia saja mengalami pertikaian internal. Pada sisi Daughter of Atlas juga terdapat perbedaan pendapat yang terasa lebih besar. Keinginan mereka menguasai kekuatan para “Champion” merembet ke hal lain yang lebih mengerikan.
Pace dari keseluruhan film berdurasi lebih dari 2 jam ini cukup cair. Tak terlalu padat dan masih disisipi banyak jokes one-liner yang membuatnya semakin ringan untuk diikuti. Tak begitu kuat di peralihan babak kedua dan ketiga, tapi memberikan babak akhir yang terasa memuaskan
Sandberg mampu membangun narasi tentang keluarga dan kisah traumatis seorang anak yang selalu ditinggalkan orang yang dimilikinya. Dibarengi beberapa adegan emosional, tapi tak terlalu menguasai keseluruhan tone yang diberikan.
Shazam Fury of the Gods merupakan sekuel yang super kocak, seru, dan juga heroik.
Walaupun durasinya panjang, filmnya sangat menyenangkan dan menghibur karena banyak kejutan dan aksi yang terduga dari masing-masing karakter baik heroes maupun villains-nya.
Salah satu yang terbaik dari film DC tahun ini.
Buat yang nonton, ada 2 (dua) credit scene, di tengah dan di paling akhir ya. Disarankan buat nonton lagi film pertamanya dan juga serial “Peacemaker” sebelum nonton film Shazam Fury of the Gods, semuanya bisa kalian tonton di HBO GO.
