Bercerita tentang Strawhat Pirates yang menonton konser UTA, seorang idol terkenal yang pertama kali tampil di hadapan penggemarnya, di Pulau Eligia. Tanpa disangka, Luffy mengenal UTA yang ternyata adalah teman masa kecilnya, dan lebih mengejutkan lagi, UTA adalah anak dari Shanks dari Red Hair Pirates. Hal itu membuatnya menjadi person of interest baik dari kelompok bajak laut lainnya ataupun dari World Government. Petualangan Luffy dan kawan-kawannya di Pulau Eligia ini akan membuka rahasia apa yang terjadi di masa lalu UTA dan Shanks yang selama ini ditutup rapat-rapat.
Dengan cerita yang solid, tidak heran One Piece: Red meraih capaian pendapatan tertinggi di antara film-film One Piece lainnya di hari rilisnya di Jepang. Penyutradaraannya yang rapi membuat film ini menyenangkan untuk ditonton baik untuk penggemar lama ataupun penggemar One Piece yang baru mengikuti serialnya. Dengan animasi yang dinamis dan colorful, One Piece: Red merupakan homage yang epic untuk serial yang sudah berjalan selama 25 tahun ini. Munculnya Shanks dan kru bajak lautnya di film ini juga menjadi salah satu daya tarik utama dari One Piece: Red. Penonton akan merasa film ini seperti kepingan puzzle yang akan melengkapi misteri dunia One Piece secara keseluruhan. Struktur cerita film ini juga terbilang solid, momen-momen emosional di film ini terasa balance dengan unsur komedi dan aksi yang menjadi basis dari serial One Piece secara general.
Peran UTA sebagai idol membuat musik di film ini menjadi begitu meriah dan membuat menonton film ini terasa seperti menonton konser. Namun mungkin bagi sebagian penonton, hal ini bisa menjadi tick yang terasa mengganggu karena beberapa sekuens lagu muncul di tengah-tengah adegan, membuat flow emosi menjadi drop dan patah. Selain itu, banyaknya kameo di film ini terasa sekuens adegan aksi terasa seperti montage yang tujuannya hanya sebagai fanservice dan easter egg. Bagi penggemar baru One Piece mungkin akan terasa sedikit bingung dengan kameo-kameo tersebut meskipun hal tersebut tidak akan mempengaruhi pemahaman penonton baru terhadap jalan cerita secara general.
Secara keseluruhan, One Piece: Red merupakan film wajib tonton bagi penggemar One Piece. Dengan storytelling yang konsisten dan tidak kendor sampai akhir cerita, animasi smooth yang membuat film yang “ramai” ini ramah ditonton di layar lebar tanpa membuat kepala pusing, lagu-lagu catchy yang ada di film ini juga nyangkut di telinga dengan mudah, membuat One Piece: Red memiliki impresi yang kuat. Karakter-karakter yang likable dengan motivasi yang clear dan mudah dicerna juga membuat menonton film ini terasa angin segar yang bisa melepas penat setelah keseharian yang padat.
One Piece: Red akan tayang di bioskop pada tanggal 21 September 2022
De roeping van de mens is mens te zijn. – Multatuli
