Film ini disutradarai oleh Mark Dindal dengan skenario oleh Paul A. Kaplan & Mark Torgove dan David Reynolds dan pengisi suara diisi nama-nama terkenal dari Chris Pratt, Samuel L. Jackson, Hannah Waddingham, Ving Rhames, Nicholas Hoult, Cecily Strong, Harvey Guillén, Brett Goldstein, Bowen Yang, Janelle James, hingga Snoop Dogg.
Proyek ini merupakan kolaborasi antara Columbia Pictures, Alcon Entertainment, Prime Focus, DNEG Animation, One Cool Group Limited, dan Wayfarer Studios menjanjikan produksi yang tidak hanya mengesankan secara visual, tetapi juga kaya narasi. Studio-studio ini dikenal dengan rekam jejak mereka dalam menciptakan beberapa film animasi terbaik.
SINOPSIS
Garfield (disuarakan oleh Chris Pratt), kucing dalam ruangan yang terkenal di dunia, yang membenci hari Senin dan menyukai lasagna, yang tidak mengetahui bahwa ia akan menjalani petualangan di luar ruangan yang liar diluar yang ia bayangkan.
Setelah reuni tak terduga dengan ayahnya yang telah lama hilang – kucing jalanan berantakan, Vic (disuarakan oleh Samuel L. Jackson) – Garfield dan teman anjingnya, Odie (Harvey Guillén), dipaksa untuk bergabung dengan Vic dalam sebuah pencurian yang lucu dan berisiko tinggi.
REVIEW
Garfield awalnya dirilis bentuk dalam komik strip oleh Jim Davis dan telah dikembangkan ke dalam serial animasi, video game, hingga franchise restoran. Baru diadaptasi ke dalam film pada tahun 2004, The Garfield Movie merupakan adaptasi ketiga dilayar lebar .
Kita tak hanya melihat bagaimana Garfield dikisahkan seperti yang kita kenal. Kita akan melihat bagaimana masa kecilnya yang menyedihkan lewat eksposisi yang membuat kita mengenal ayahnya.
Di masa kecil inilah ia bertemu Jon yang memeliharanya hingga dewasa, bersama Odie yang menyusul belakangan. Pertemuan dengan Vic barulah kita melihat Garfield keluar dari zona nyamannya, di mana ia berpetualang bersama Odie, menghadapi Jinx dan dua anak buahnya.
Dikembangkan sebagai animasi CG, film ini dibekali dengan kualitas gambar yang terasa standar, tapi tak terlalu buruk. Komedinya masih terasa receh, tapi masih tetap menyenangkan untuk segmen penonton dewasa.
Film ini dikemas sebagai film keluarga yang pas bertemakan family bonding antara anak dan ayah dengan plot yang sangat standar dan berkesan seperti plot film keluarga tahun 90-an. Memang sejumlah jokesnya banyak membuat kita tertawa dan terharu, terlebih saat melihat Garfield masih kecil.
Meski Garfield tokoh utama, tapi Odie pun mendapat porsi yang pas dan tidak dilupakan. Banyak momen anjing kuning ini yang membuat kita sebagai penonton senang dan tertawa, apalagi ia seakan sudah paham tindak-tanduk Garfield sehingga tanpa bertanya, bisa melakukan persis apa yang diinginkan.
The Garfield merupakan film animasi yang lucu, menghibur, dan penuh dengan kehangatan! Penonton akan terhipnotis dengan kegemasan si kucing oranye ini, ditambah dengan kepintaran Odie buat menyelesaikan semua masalah yang ada. Tidak hanya menghibur, banyak pelajaran yang bisa diambil dari filmnya.
The Garfield Movie tayang di bioskop Indonesia mulai Rabu, 29 Mei 2024. Dan jangan buru-buru pulang saat film berakhir karena ada adegan post credit yang menanti dipaling akhir banget.
