OPPENHEIMER (2023) – DRAMA 3 JAM YANG SANGAT MENDEBARKAN!

Film ini akan mengisahkan peristiwa seputar J. Robert Oppenheimer dan pengembangan bom atom pertama yang akan digunakan melawan Jepang untuk mengakhiri Perang Dunia II. Buku American Promotheus: The Triumph and Tragedy of J. Robert Oppenheimer karya Kai Bird dan Martin J. Serwin menjadi sumber inspirasi terbesar Christopher Nolan saat menulis naskah skenario film Oppenheimer.

SINOPSIS

Kisah film ini berlatar belakang Perang Dunia II,ketika tentara Jerman di bawah Hitler mendominasi benua Eropa. Di tempat lain J. Robert Oppenheimer (Cillian Murphy) adala seorang fisikawan Amerika Serikat terkemuka yang diminta oleh Jenderal Leslie Glovers (Matt Damon) untuk membuat bom dengan berkekuatan besar dengan maksud agar perang dunia bisa dihentikan.

Robert pun mengumpulkan seluruh ilmuwan terkemuka dari segala penjuru negeri dalam satu kawasan laboratorium terisolir yang diberi nama Los Alamos. Dengan segala kesulitan dan usaha keras, setelah 3 tahun bom atom yang diminta pun terwujud. Pihak militer Amerika Serikat tak butuh waktu lama untuk menjajal bom atom tersebut ke Jepang. Dilema moral sang pencipta bom atom ini pun bermula sejak momen ini.

REVIEW

Menghadirkan sosok fisikawan terkenal dan penggagas The Manhattan Project, Oppenheimer jadi film yang sangat dinanti-nantikan. Pasalnya, film ini menandai terobosan penting dalam eksplorasi sinematik terhadap salah satu tokoh paling penting dalam sejarah selama World War II.

Ia membuat dan menyusun The Manhattan Project yang begitu terkenal di Laboratorium terisolir Los Alamos. Proyek tersebut ialah proyek senjata penghancur massal yang dilaksanakan secara rahasia. Di mana ia tahu bahwa penemuannya itu akan berdampak besar bagi manusia di bumi. Ia kemudian meminta agar ada perdamaian, namun hal itu justru membuatnya kehilangan jabatan.

Film ini juga dibintangi Matt Damon sebagai Leslie Groves Jr., Emily Blunt sebagai Kitty Oppenheimer, Robert Downey Jr. sebagai Lewis Strauss, Scott Grimes sebagai Counsel, Josh Hartnett sebagai Ernest Lawrence, Gustaf Skarsgard sebagai Hans Bethe

Film ini diceritakan dengan alur maju-mundur, yang mana alur maju atau alur mundurnya bisa muncul begitu saja dari satu adegan ke adegan lain. Herannya, Nolan mampu membuat kita bisa membedakan mana yang alur maju dan mana yang alur mundurnya, tanpa ngerasa perpindahannya itu berantakan. Alur maju dan mundur yang seperti disebarkan begitu saja seakan menjadi puzzle yang akhirnya terkumpul dengan sempurna pada bagian akhir filmnya.

Cillian Murphy jelas punya performa akting yang bisa digadang-gadang sebagai unggulan terdepan untuk menerima Oscar untuk kategori Aktor Utama Terbaik, gestur dan perubahan bagaimana dia dari merasa superior sampai ketakutan tergambar dengan mimik yang sangat menyakinkan. Para pemeran pendukung lainnya tidak kalah gemilang penampilannya di film ini. Robert Downey Jr. juga cukup berhasil menghilangkan kesan Tony Stark dalam perannya sebagai Lewis Strauss di Oppenheimer. Sosok pengusaha licik dan paranoid ini digambarkan RDJ dengan sangat menyakinkan.

Oppenheimer merupakan salah satu film yang meminimalisir penggunaan CGI, berbekal dari kejeniusan sinematik Nolan yang dikombinasikan dengan kisah luar biasa yang mengubah dunia dengan lebih dari satu cara.

Seperti adegan Trinity, momen uji coba ledakan senjata nuklir pertama, sama sekali tidak mengecewakan. Ledakannya terasa nyata serta menegangkan. Ditambah lagi, Nolan juga beberapa kali menyelipkan sekelebat momen reaksi kimia dari atom yang membuat nuansa ilmuwan di film ini terasa makin nyata. Kerja sama Nolan dengan sinematografer Hoyte van Hoytema di film ini sangatlah luar biasa!

Selain dialog, hal lainnya yang membuat intensitas cerita Oppenheimer jadi begitu tinggi adalah penggunaan scoring-nya! Nolan dan komponis Ludwig Goransson berhasil menciptakan scoring yang megah tetapi bikin kita ikut merasakan keresahan hatinya Oppenheimer. Sepertinya hanya mereka yang bisa membuat hentakan kaki di kursi kayu menjadi scoring yang begitu ikonis dan bisa membuat hati gelisah saat mendengarkannya.

Oppenheimer bener-bener “meledak”, ungkapan In Nolan We Trust memang tidak pernah salah. Dari alur penceritaan yang solid, hingga akting-akting top notch dari para cast nya, Untuk visual dan sound effectnya tidak perlu diragukan, salah satu yang terbaik tahun ini. Direkomendasikan sekali buat nonton film Oppenheimer di layar IMAX.

Film Oppenheimer tayang di bioskop Indonesia mulai Rabu, 19 Juli 2023.

Share